Ini Aku Tuhan Utuslah Aku

SABDAweb Yes 6:8

Lalu aku mendengar kritik
^e
Almalik berkata: “Siapakah yang akan Kuutus
¹,
^f
dan siapakah yang cak hendak pergi bikin Aku?
^g” Maka sahutku: “Ini aku,
^h
utuslah aku!”

Setelah itu, aku mendengar suara minor Tuhan, berfirman, “Bisa jadi nan akan Kuutus? Boleh jadi yang mau pergi lakukan Kami?” Lalu, aku menjawab, “Ini aku. Utuslah aku!”

SABDAweb Yes 6:8

Setelah itu maka kedengaranlah kepadaku obstulen suara minor Allah, firman-Nya: Siapakah akan Kusuruhkan? siapakah akan menjadi utusan-Ku? Maka jawabku: Bahwa aku ini hamba-Mu, suruhkanlah aku!

SABDAweb Yes 6:8

Lewat saya mendengar suara miring Allah berkata, “Mungkin akan Kuutus? Siapa akan menjadi pembawa berita kita?” Saya menjawab, “Ini saya. Utuslah saya!”

Dan aku mendengar kritik , yang mengatakan, “Siapa yang akan Aku utus? Dan bisa jadi nan akan pergi bikin Kami?” Dan aku bertutur, “Inilah aku, utuslah aku!”

Setelah itu kudengar suara miring Tuhan berfirman, “Siapakah yang akan Kuutus? Siapakah yang mau pergi bakal kita?” Maka kataku, “Ini aku, utuslah aku!”

Sehabis itu, kudengar suara Tuhan bertutur, “Siapakah nan akan Kuutus? Siapakah yang mahu meninggalkan bakal kita?” Maka kataku, “Ini aku, utuslah aku!”

SABDAweb Yes 6:8

SABDAweb Yes 6:8

SABDAweb Yes 6:8

Adv amat aku mendengar suara
^e
Tuhan berkata: “Siapakah nan akan Kuutus
¹,
^f
dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?
^g” Maka sahutku: “Ini aku,
^h
utuslah aku!”

SABDAweb Yes 6:8

Lalu aku mendengar
¹
suara Tuhan berkata
<sup>3

4</sup>: “Siapakah nan akan Kuutus
<sup>2

5</sup>, dan siapakah nan mau pergi untuk Aku?” Maka sahutku: “Ini aku, utuslah
<sup>2

5</sup>
aku!”

Yes 6:8

¹

Nas : Yes 6:8

Tetapi selepas mengalami penyucian Yesaya ditugaskan sebagai utusan tuhan

(lihat art. Rasul DI DALAM PERJANJIAN LAMA).

Penggalan ini mengingatkan kita akan Amanat Agung Allah kita nan mutakadim bangkit bakal menyampaikan Injil keselamatan ke seluruh bumi (Mat 28:18-20). Jikalau perintah untuk pergi itu mengatasi hati kita, kita akan menanggapinya seperti Yesaya, “Ini aku, utuslah aku.”